Sabtu, 26 Maret 2011

Aqua


Bagaimana AQUA Memilih Mata Air yang Penuh Dengan Kebaikan Alam?

AQUA berasal dari sumber mata air terpilih yang mewakili sebagian dari sumber mata air alami terbaik di Indonesia. Menemukan mata air yang sesuai kriteria AQUA bukanlah pekerjaan mudah. Pada saat menemukan sumber mata air alami, harus dipastikan bahwa setiap sumber mata air pegunungan harus memenuhi 9 poin kriteria yang kemudian melewati 5 tahap proses seleksi yang ketat sebelum akhirnya dapat dijadikan sumber mata air untuk AQUA.
9 kriteria yang harus dipenuhi dalam pemilihan mata air pegunungan adalah:
  • Jumlah debit air dari sumber air harus seimbang dengan kebutuhan. Hal ini karena AQUA ingin memastikan bahwa lingkungan di sekitar mata air tetap terjaga.
  • Parameter fisik, misalnya PH atau tingkat konduktivitas.
  • Parameter kimia, seperti misalnya keberadaan elemen kalsium atau magnesium yang sesuai dengan standar SNI.
  • Parameter mikrobiologi, misalnya ketiadaan bakteri-bakteri yang kurang baik bagi kesehatan, sesuai dengan standar SNI.
  • Lingkungan mata air dan keberadaan sumber-sumber yang berpotensi untuk menjadi sumber polutan, karena penting bagi AQUA untuk memberikan air yang penuh dengan segala kebaikan alam.
  • Stabilitas parameter fisik, yaitu pemantauan jangka panjang terhadap kemungkinan berubahnya parameter fisik dalam periode waktu tahunan.
  • Stabilitas parameter kimia, yaitu pemantauan jangka panjang terhadap kemungkinan berubahnya parameter kimia dalam periode waktu tahunan.
  • Kesinambungan sumber air, dimana dalam proses pemilihan mata air, AQUA memastikan bahwa mata air tersebut dapat bersifat berkesinambungan, baik dari segi kualitas maupun jumlah debit.
  • Ketersediaan infrastruktur yang mendukung namun tetap menjaga lingkungan sekitar sumber mata air.
Selanjutnya AQUA berkomitmen untuk melakukan studi yang terintegrasi oleh tim ahli yang memerlukan waktu lebih dari 1 tahun untuk mempelajari karakteristik sumber mata air terpilih yang diterapkan dalam 5 tahap proses seleksi yang ketat, yang terdiri dari:
  • Studi identifikasi prospek, dimana sumber mata air akan dilihat berdasarkan kesesuaian dengan 9 kriteria diatas.
  • Studi geologi untuk semua sumber mata air untuk memastikan kualitas dan kuantitas mata air serta lingkungan di sekitarnya. Dan juga rencana untuk melakukan studi hidrogeologi dan hidrologi guna meningkatkan pengetahuan akan keunikan semua sumber mata air AQUA.
  • Studi geolistrik untuk menginterpretasi kualitas dan kuantitas air berdasarkan kondisi mata air serta lingkungan sekitarnya.
  • Studi eksplorasi awal untuk menentukan kemungkinan suatu mata air pegunungan untuk menjadi mata air AQUA.
  • Studi pendayagunaan mata air yang menyeluruh untuk memastikan kesinambungan mata air.
Semua ini dilakukan dengan satu tujuan: untuk memastikan bahwa AQUA memilih dan menjaga kebaikan alam dalam setiap tetesnya bagi keluarga sehat Indonesia.

sumber : aqua.com

0 komentar:

Posting Komentar